Kurangnya pengetahuan orang tua mengenai pentingnya pendidikan disebabkan karena mereka tidak mengeyam pendidikan. Hal ini menjadi penyebab utama terhentinya pendidikan anak-anak, terutama anak perempuan yang dianggap kurang penting dalam keluarga. Berbeda dengan anak laki-laki yang lebih diprioritaskan dan dihargai sesuai sistem patriarki yang berlaku di Bali. Untuk mengatasi kesenjangan ini dan memenuhi Tujuan Pembangunan Milenium PBB (Millennium Development Goals/ MDG), sejak tahun 2003 yayasan Anak mengajak para orang tua asuh, mitra, donatur untuk meningkatkan kesadaran para keluarga sekitar akan pentingnya pendidikan bagi anak-anak mereka.
[su_spacer]Garis besar dari tujuan yang dimaksud adalah:
- Memastikan pendidikan dasar yang merata bagi semua warga (MDG 2)
- Mendukung kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan melalui pendidikan yang layak bagi para remaja perempuan hingga mereka lulus (MDG 3)
- Memastikan kelestarian lingkungan hidup yang berkesinambungan dengan rencana dan kegiatan sosialisasi lingkungan serta pengelolaan limbah … (MDG 7)
Melalui halaman ini, ikuti perkembangan pembangunan asrama baru kami.
[su_spacer]Januari 2017
Rancang bangun telah dibuat dan pencarian lahan dilakukan
April 2017
Tanah untuk pembangunan asrama telah dibeli, di sini letaknya dan kunjungan pertama kami lakukan bersama dengan para siswa.
November 2017
Presiden Yayasan Anak, Dwi dan Restini, mahasiswi arsitektur yang juga salah satu anak asuh yayasan Anak, sedang menyelesaikan rancang bangun asrama.
Januari 2018
Pembangunan dinding pembatas dimulai pada 23 Januari dengan meminta bantuan para orang tua dari anak asuh di Panji Anom. Namun sebelumnya, sebuah upacara adat digelar dengan harapan agar pembangunan berjalan dalam kondisi yang baik dan lancar.
February 2018
Pembangunan dinding pembatas selesai dan hasilnya dapat dilihat pada foto berikut.
Oktober 2018
Penggalian tanah dilakukan untuk menanam fondasi dan pilar bangunan.
[su_spacer size=”10″]Tanggal 3 Oktober, upacara adat NGERUAK diadakan untuk menyucikan tanah sebelum pembangunan dimulai serta meminta kepada para roh agar tidak mengganggu proses pembangunan.
[su_spacer size=”10″]Persiapan besi beton untuk membangun pilar.
[su_spacer]Desember 2018
Pembangunan pilar dimulai.
Januari 2019
Pembangunan pilar dipercepat.
Pembangunan tangki septik
Februari 2019
Lantai pertama sedang berlangsung
Lempengan lantai pertama dituangkan
Maret 2019
April 2019
Mey 2019
Juni 2019
Pembuatan tempat tidur Dharma Cita 2 oleh siswa-siswa sekolah kejuruan SMK 3 Singaraja
Juli 2019
[su_spacer]Agustus 2019
Lantai dasar hampir selesai, penyelesaiannya maju pesat dan tempatnya akan segera ditempati penghuni pertama
Oktober 2019
Menunggu terjemahan.
November 2019
Perawatan anti rayap
Persiapan pemasangan atap
[su_spacer] [su_spacer]Matahari tenggelam dilihat dari lantai paling atas
Desember 2019
Hari Natal ! Penghuni pertama menempati lantai dasar.
[su_spacer]Februari 2020
Pemasangan kanopi yang melindungi dari hujan
Mey 2020
Terlepas dari pandemi covid-19, beberapa pekerjaan dapat dilakukan.
[su_spacer]Bangunannya dicat
Juni 2020
Pekerjaan harus dihentikan beberapa minggu. Walaupun demikian pekerjaan itu sudah maju. Semoga pekerjaan itu akan dapat segera dilanjutkan kembali untuk menerima anak-anak yang lain ketika sekolah menengah dibuka kembali.
Oktober 2020
Pekerjaan sudah dapat dilakukan lagi bulan ini untuk mengantisipasi kedatangan para siswa berikutnya. Kita mulai dengan menggali lubang untuk tangki air, ini akan memudahkan pendistribusian air di lantai-lantai atas. Kemudian akan dilakukan pemasangan pagar pembatas untuk tangga luar.
November 2020
Pekerjaan berlanjut : pagar pembatas di lantai pertama segera terpasang dan segera tangki air akan berada di tempatnya.
November 2020
Pagar pembatas di lantai pertama dan yang di tangga sudah berdiri.